fitnah
kau asyik menabur kata sangka
kau leka menabur durja khianat
kau sengaja menabur wajah dusta
sungguh hebatkah diri mu
fitnah
mendakap dosa saudara yang mulia
mengusik semangat saudara yang tulus
menjajah cerita nista saudara yang ikhlas
bersembunyi dalam watak keliru
adakah kau sudah hebat
fitnah
rakyat bingung celaru
disergah lirik-lirik mimpi lalu
didendangkan suara kelam derita
sungguh pelik cerita mu
hebat sangatkah diri
menabur janji fitnah kemaruk
disaat maut mengintai usia
sudah-sudahlah...
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.