Friday, June 15, 2012

mereka yang ditewaskan



tak lama lagi
panji kebesaran akan berkibar
memecahkan segala celaru dusta
pada kerakusan nafsu dunia
diatas lantai-lantai tercela
menjerit segala
pada kota yang akan ditumbangkan


tak lama lagi
sang munafik akan kucar
dibelasah penuh dendam
diheret oleh kasih yang terdusta
pada janji-janji kusam
terbelit oleh sumpah laknat
jatuh tersungkur hina


tak lama lagi
kekusutan akan terlerai
bau hanyir mengalir lara
dibasahi rasa kasih
pada insan yang bersaudara
diatas satu perjuangan
pada ketulusan
dalam tali-tali ukhuwah
satu kalimah 
Allahuu Akhbar

Tuesday, June 5, 2012

dedikasi buat adik adam akbar


dedikasi buatmu adik adam akbar




adikku adam akbar
moga dibawah keredhaan Allah
moga rahmat dan kasihNya hadir






adik adam
kasihmu amat luhur 
ibu ayah hadir bersamamu
keluh resah hati kecilmu tulus redha
begitu hebat dugaan ini
pada insan yang kerdil sepertimu
yang menelan cita-cita dan impian


adik adam
segala ujian ini ada hikmahnya
redha Allah pasti bersamamu
teruskan semangat tabahmu
sisipkan doa tulus munajat padaNya
insyaAllah kebahagiaan akan hadir
disaat kekuatan kasihNya tiba
pada takwamu yang tulus


adik adam
jangan mudah mengalah
perjuanganmu ada bersama kami
yakinlah pada kasih Allah
doa-doa akan hadir bermunajat
titik peluh usaha akan bersinar
ujian yang dikau pikul pasti terlerai
setiap jalan yang dikau lalui pasti bercahaya
kerna
Allah swt amat menyayangimu
disaat keredhaan wujud dalam hatimu
pada ketabahan
pada rasa kasih ayah dan ibu
pada ukhuwah persaudaraan kita
moga
Allah berikan kekuatan dan nikmat kebahagiaan padamu




kuatkan semangat adik
insyaAllah
 jalan kebahagiaan akan hadir




moga Allah swt merahmatimu adik...



salam terakhir

salam terakhir




ada satu rasa kasih
pernah wujud dalam hati ini
hadir dalam igauan gilaku
menyentuh nafsu kemarahan
menyentap setiap urat kasih
diatas titisan air mata  tulus
dalam rentapan keikhlasan


ada satu rasa cinta
pernah terukir dalam lubuk jiwa ini
hadir dalam harapan yang utuh
menghiris-hiris rasa benciku
mendendangkan belaian luhur
diatas titisan air mata kasih
dalam pelukan keimanan


ada satu salam terakhir
pernah terlakar dalam impian rindu
hadir disaat-saat kebencianku pudar
membuat aku lemah tersungkur
pada belaiaan kasihnya
tulus mengasihi
diatas ukhuwah persaudaraan
dalam suatu rintihan 
pada doa dan harapan
mekar selamanya
bila hati terguris




disini
rindu dendamku melarat
kasihku menangis sepi
janji-janji terluka kelam
sakit dan amat menyakitkan
bila hati sudah terguris


disini
segalanya berbau hanyir
duka laraku berkecai
harapanku pudar keliru
pada kasih yang buta
diatas suatu janji
dalam mimpi yang tercalar


disini
tidur lenaku sasau
kasih yang ku akad berduri dusta
penuh watak yang mencarut
acapkali mengguris kasih hatiku
pada satu kenangan
pada rasa tulus yang dicerca
penuh kekeliruan


disini
hatiku terguris luka
perit dan amat memeritkan
pada rasa kasih
pada rasa cinta
pada rasa hati
hati yang terguris