Wednesday, March 18, 2015

mak

mak
rinduku hadir disini
dendam jiwa laraku menyepi
mimpi-mimpiku pedih
kering air mata
sakit terhiris
mak
aku rindukan mu

mak
sepi hatiku sudah
lemah langkah kakiku
tiada siapa disisi
tiada siapa mahu mengerti
melukakan segala
mak
aku rindukan mu

mak
teman ku adalah doa 
rindu jadi selimut kasih
acap-kali hatiku terusik
kasihmu ku ingat dendam
air mata mu menghiris duka
tanpa mu
sepi hatiku
mak
aku rindukan mu

mak
moga damai disana

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.